Sabtu, 18 Februari 2023

Nasihat

 Kunci Hebat Tanpa Debat

Oleh Eka Wiyati

Kata hebat sepertinya edentik dengan sempurna. Tetapi pada kenyataannya itu semua sama sekali tidak benar. Tidak ada seorang pun yang sempurna di dunia ini, tetapi banyak sekali orang hebat. Mereka hebat sesuai bidangnya masing-masing. Ketika gelar hebat tersemat dan melekat pada diri seseorang, maka sesungguhnya ada tanggung jawab besar untuk mampu mempertanggung jawabkan semua itu.

Hebat bukan terbatas pada kesuksesan karir seseorang dalam bekerja. Tetapi juga sukses dalam mengelola emosinya. Baiklah pada kesempatan ini kita akan  fokus kepada kehebatan seorang wanita. Bagaimana kunci hebat tanpa debat bagi seorang muslimah.

Rasullullah saw bersabda, "Sebaik-baik kaum wanita penunggang unta (sebutan untuk wanita arab) adalah wanita-wanita Quraisy yang baik agamanya (pergaulan dengan suami dan lainnya). Mereka adalah wanita paling menyayangi anaknya ketika kecil dan paling mampu menjaga harta suaminya." ( HR. Bukhari Muslim). 

Hadis di atas memberikan sebuah ruang lingkup kapan wanita disebut hebat dalam pandangan islam. Pada dasarnya, kehebatan seorang wanita bukan karena tingginya jabatan ataupun banyaknya harta yang dimiliki. Akan tetapi cukup dengan menjadi ibu yang baik untuk anak-anaknya dan istri yang baik pula untuk suaminya.

Lalu bagaimana dengan para wanita karir, apakah mereka tidak hebat, atau justru hebat melebihi batasnya. Semua itu relatif. Agama tidak melarang para istri untuk bekerja, meskipun tempat bekerja yang lebih baik untuk mereka adalah di rumah. Asalkan tetap mampu menjaga adab dan norma yang berlaku sesuai aturan agama, maka seorang istri tetap boleh bekerja meskipun di luar rumah.

"Dan tinggallah kalian di dalam rumah-rumah kalian dan janganlah kalian berdandan sebagaimana dandan ala  jahiliyah terdahulu." (QS. Al -Ahzab : 33). Berdasarkan firman allah tersebut, maka memang idealnya seorang wanita itu tinggal di dalam rumah saja. Akan tetapi jika memang harus ke luar, tentunya harus mematuhi ketetapan agama, salah satunya tidak boleh berdandan ala jahiliyah. Berpenampilan seperlunya, tidak perlu berlebihan, apalagi dengan tujuan untuk menarik perhatian lawan jenis.

Selanjutnya, apakah hebat itu juga sama dengan baik? Jawabanny a juga belum tentu. Seperti diawal disampaikan bahwa hebat itu bukan terbatas kepada hal-hal yang nyata, tetapi juga masalah pengelolaan emosi. Lalu siapakah wanita yang paling baik itu? Ketika ditanya, Rasulullah saw menjawab "Siapakah wanita yang paling baik?" Jawab beliau, "Yaitu yang paling menyenangkan jika dilihat suaminya, mentaati suami jika diperintah, dan tidak menyelisihi suami pada diri dan hartanya sehingga membuat suami benci." ( HR. An-Nasai).

Sungguh mulia seorang wanita jika mampu memenuhi kriteria sesuai hadis di atas. Tidak perlu berkecil hati, siapa pun bisa menjadi wanita hebat asalkan mau berusaha dan mampu menjalaninya dengan ikhlas. Banyak orang yang mau, tetapi tidak mampu. Sebab, secara teori terlihat mudah dan sederhana, namun saat praktek tentunya banyak hal yang bisa menyebabkan tidak tercapaianya tujuan.

Adapula orang yang mampu, tetapi tidak mau. Dia lebih memilih hebat sesuai versinya sendiri tanpa mau mempedukikan lingkungan, norma dan aturan agama. Begitu mencintai karirnya sehingga terkadang melakaikan kodratnya sebagai ibu dan istri. Wanita hebat jenis inilah yang seringkali menuwai komentar pedas dan tidak menyenangkan.

Lalau apa kunci hebat tanpa debat bagi seorang muslimah? Tidak ada yang mustahil di dunia ini, asal kita mau berdoa dan berusaha, semua akan tercapai atas izin allah. Maka untuk menjadi hebat tanpa debat, ada beberapa hal yang harus dilakukan, yaitu sebagai berikut:

1. Niat dengan sungguh-sungguh

2. Belajarlah ilmu agama dengan menyeluruh

3. Belajar ilmu dunia sesuai bidangnya dengan matang

4. Berusaha menjalani proses dengan baik dan benar

5. Fokus dan mandiri

6. Sabar dan tidak banyak mengeluh

7. Selalu berdoa, berusaha serta mendekatkan diri kepada allah swt.

Semua tampak sederhana, namun dalam pelaksanaannya pasti banyak onak dan duri sebagai penguji. Tetap sabar dan jangan mudah menyerah. Tidak ada kenaikan kelas tanpa ujian. Jika telah memantabkan diri untuk menjadi hebat, maka apapun rintangannya pasti akan terlampaui dengan baik. 

Menjadilah hebat dengan tetap tidak melawan kodrat, maka apapun rintangannya pasti akan selamat. Itulah kunci hebat tanpa debat. Sebab dengan berjalan sesuai aturan agama, maka akan selamat dunia dan akhirat.

Jumat, 17 Februari 2023

Nasihat

 Mengapa Ambil Pusing

Oleh Eka Wiyati



Terkadang kita harus tutup mata dan telinga, terus melangkah dengan gagah meskipun tak membusungkan dada. Biarlah orang mau berkata apa, selusuri relung hati meski malas mikir, tetapi tetap menjaga hati.

Begitulah kehidupan, tidak selamanya apa yang tampak oleh mata itu adalah perwujudan yang sebenarnya. Banyak senyum ditebar dengan harapan agar orang menganggap semua baik-baik saja. Akan tetapi yang terjadi sebenarnya senyum itu berkembang untuk menutupi luka yang menganga.

Bukan saja tentang senyum, tidak jarang seseorang menunjukkan kemesraan dengan pasangannya. Tampak bahagia disertai atribut romantis penuh kasih sayang dan cinta. Sungguh ironi, ketika semua mata dan jiwa terpana olehnya. Ibarat fatamorgana yang begitu menyejukkan di tengah sahara, namun apalah daya itu semua tidak nyata. Kemesraan yang ditampilkan hanya kulit pencitraan bukan percintaan sesuai harapan.

Dunia memang fana, hati pun tidak pernah konsisten. Perlu diyakini bahwa allah maha membolak-balikkan hati ( muqollib al-qulub ). Bukan masalah plin-plan atau tidak berprinsip. Tetapi itulah faktanya. Bahwa sesuai dengan situasi hatinya, maka iman seseorang pun selalu naik turun.

Terlepas dari semua hal di atas, baik senyum penutup luka ataupun mesra sebatas pencitraan. Sesungguhnya setiap kita memiliki suatu pilihan. Karena hidup adalah pilihan, apapun pilihannya pasti ada kurang dan lebihnya. Oleh sebab itu apapun pilihannya kita harus jalani dengan penuh tanggung jawab serta rasa syukur kepada-Nya.

Sampai di sini, maka mari sejenak kita berdamai dengan hati, salah satu cara tidak perlu mengambil pusing semua hal yang menimpa kita. Tetap jalani hidup dengan penuh semangat, selalu berpositif tinking.

Dari Abu Hurairoh radhiyallahu 'anhu, ia berkata bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wa sallam bersabda, "Allah Ta'ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku."


Semuanya sudah jelas, maka ketika kita dihinggapi rasa pusing dan malas mikir, sejenak ikuti saja. Anggaplah sebagai istirahat jiwa dan kalbu, untuk tetap istikamah mengingat Sang Maha Kuasa, berserah mohon ampunan atas segala khilaf dan dosa. Abaikan pendapat mahluk-Nya yang selalu mencari pembenaran diri,  biarlah orang benci asal allah sayang.

Kamis, 16 Februari 2023

Nasihat

 Keajaiban Senyum

Oleh Eka Wiyati

Senyummu tidak akan menyembuhkan luka yang menggores jiwa dan kalbu. Tetapi setidaknya dengan senyummu itu, kau mampu tunjukkan bahwa meskipun sakit dan terpuruk kau masih mampu bersedekah dan menciptakan bahagia.

Kenyataan tidak selamanya sesuai dengan harapan. Namun demikian, kita tidak boleh menyerah dan putus asa. Jika semua hal berjalan sesuai harapan, maka kapan kita berlatih kesabaran. Kalau semua urusan terlaksana dengan lancar, maka kapan kita akan bekerja keras. Begitu pun doa, seandainya semua doa terkabulkan, kapan kita merindukan kasih sayang serta mendekatkan diri kepada allah. Sedangkan kita tahu bahwa kitalah yang butuh allah, bukan allah yang butuh kita.

Semua sudah ada takarannya, apapun yang disuratkan menjadi milik kita, maka tidak seorang pun mampu merampasnya. Begitu juga sebaliknya, jika tidak ditakdirkan menjadi hak kita, maka meskipun berjuta cara digunakan, berbagai strategi diterapkan, maka tanpa izin allah itu semua tidak akan pernah berada didekapan kita.

Sering kita mengeluh, kurang ini dan itu, melihat orang lain lebih beruntung daripada kita sampai-sampai lupa bahwa semua yang kita miliki adalah nikmat yang diinginkan oleh orang yang melihat kita. Istilah kata "sawang sinawang". Inilah yang terkadang menjadikan kita kufur nikmat. Naudhubillahimindzalik, semoga kita dijauhkan dari segala sifat tercela.

Sebagai seorang hamba kita hanya mampu berencana, tetapi hanya allah satu-satunya sang penentu segalanya. Hidup akan terasa sulit apabila dimaknai dengan nafsu angkara murka, berpikir tentang semua urusan dunia yang mengedepankan akal tanpa diimbangi keyakinan atas kebesaran-Nya. Keputus asaan senantiana menghampiri saat usahanya gagal, menjadi iri hati dan tak jarang justru meragukan keadilan allah. Dunia terasa sempit dan sulit baginya, sebab semua usahanya sebatas urusan dunia. 

Padahal kalau kita berusaha dengan disertai doa dan senantiasa bdrserah diri kepada-Nya, maka semua urusan akan begitu terasa mudah dan ringan. Setiap kegagalan tidak akan menjadi beban. Justru setiap kegagalan akan menjadikan semangat untuk bekerja lebih keras serta sebagai pengingat dan istrokpeksi diri atas segala perbutannya baik terhadap sesama maupun kepada allah swt.

Hadist Rasullullah shallallahu alaihi wa sallam yang diriwayatkan dari ibnu umar radiallahu 'anhu yang artinya "Bekerjalah untuk duniamu seolah-olah kau akan hidup selamanya. Dan bekerjalah untuk akhiratmu bahwa engkau akan mati besok pagi."

Berdasarkan hadist di atas jelas bahwa dalam hidup ini kita harus seimbang antara kehidupan di dunia dan bekal kelak di akhirat. Jangan sampai berat sebelah atupun justru tertukar. Berpikir positif untuk meraih kebahagiaan dunia dan akhirat.

Tidak mengabaikan akhirat hanya untuk mengejar dunia, ataupun menyibukkan diri untuk akhirat hingga melupakan dunia. Semua  harus sesuai dengan porsinya. Sedikit tidak mesti kurang, banyak tidak tentu cukup. Hanya dengan bersyukur semua akan terasa ringan dan indah. Itulah bahagia sesungguhnya, kita mampu menikmati hidup tanpa harus memaksakan diri apalagi disertai iri hati.

Setiap kesulitan akan berasa mudah, setiap kegagalan tidak akan menyebabkan gundah, tetap tersenyum dan istikamah di jalan-Nya. Kebahagian akan terpancar tanpa rekayasa. Tampil apa adanya tanpa harus sibuk pencitraan, baik di dunia nyata maupun maya. Hidup apa adanya, tidak harus mengada-ada, karena semua hal itu mudah bagi orang-orang yang mampu bersyukur atas nikmat-Nya. Tetap tersenyum, bukan bermuram durja apalagi murka dan mengingkari segala nikmat dari allah swt. "Dan ( ingatlah juga ), tatkala Rabbmu memaklumkan juga: sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih." (Qs. Ibrahim : 7). 


Firman allah sangatlah jelas. Maka percayalah, selama kita berada di jalan-Nya, semua akan baik-baik saja. Semoga kita termasuk golongan orang-orang yang pandai bersyukur. Tetap tersenyum, karena senyum adalah ibadah serta sedekah yang paling mudah dan murah serta sangat berfaedah.

Selasa, 25 Mei 2021

Nasihat

 Kapak Pemaaf

Oleh. Eka Wiyati


Meminta maaf tidak akan membuat orang rendah. Memaafkan tidak akan membuat seseorang menjadi mulia. Begitupun kesalahan tidak akan selesai dengan kata maaf. Tetapi dengan saling memaafkan hati akan lebih tenang.


Ketika begitu besar kesalahan terhadap sang pencipta termaafkan. Maka masih terucapkah, tiada maaf bagimu? Pada sesama.


Masalah itu besar dikecilkan,  kecil diselesaikan. Jangan biarkan dia mengendap bagai bom waktu. Setiap kita, tidak akan lepas dari masalah dan juga salah. Namun bukan berarti tidak ada jeda untuk kita bebas dari masalah dan bahagia.


Kerasnya batu karang dapat terkikis oleh tetesan air. Luasnya samudra pun dapat terukur. Namun kerasnya hati hanya akan tersentuh oleh kelembutan. Maka untuk apa bertahan dengan kerasnya ego yang bertahta.


Memaafkan bukan berarti melupakan. Namun melatih kelembutan hati, agar merahnya tak mudah terkontaminasi oleh virus kesombongan. Terjangkit bakteri congkak dan tinggi hati. Lalu tak menunggu berpuluh purnama dia pun akan mati.


"Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta berpalinglah daripada orang-orang yang bodoh." (QS. Al-A'raf: 199)


Tetap cantikkan hati, dengan  senyum, sabar dan syukur. Penuhi dengan cinta agar lupa cara membenci anti dendam. Tersemat maaf pada setiap kesalahan. Karena tidak suatu hal pun terjadi tanpa alasan, atas izin-Nya.


#JW100kreatifus

#SelftalkJihad

#menulisitusedekah

#virusbahagia

Senin, 26 April 2021

Nasihat

 Bukti adalah fakta yang tak terbantahkan maka tidak butuh alasan juga tak perlu dijelaskan. ...

Minggu, 05 Mei 2019

Suara Qolbu

Saudaraku Kau Lebih Mulia

Jangankan bersua raga
Apalagi bertegur sapa melalui wa
Jangankan menyentuhmu
Bahkan namamu pun aku tak tahu

Nasihat

"Ketulusan hati tidak bisa diminta apalagi dibeli,  jika ketulusan itu dilukai, maka hati